Xfers is now Fazz Business. Read more

Xfers is now Fazz Business. Read more

Jangan Tertukar, Simak Perbedaan E-Money dan E-Wallet!

10 January 2022

, posted by 

Nida Amalia

Perbedaan E-Money dan E-Wallet

Di era digital seperti sekarang, pembayaran juga sudah banyak yang menggunakan sistem cashless. Apalagi ketika memasuki masa pandemi, lebih baik kurangi kontak fisik dengan orang lain, termasuk dengan mengurangi bertransaksi menggunakan uang fisik. Solusinya, Anda bisa menggunakan transaksi menggunakan e-money dan e-wallet.

Kedua teknologi ini dianggap sama oleh sebagian orang. Secara fungsi memang sama, yaitu melakukan pembayaran non tunai. Hanya saja, ada beberapa perbedaan e-money dan e-wallet. Sebelum membahas perbedaannya, mari simak penjelasan dari masing-masing metode pembayaran uang elektronik tersebut!

Pengertian E-Money

E-money adalah alat pembayaran uang elektronik yang tersimpan dalam satu media. Kegunaannya bisa untuk membayar tiket transportasi umum, misalnya di Jabodetabek digunakan untuk membayar tiket KRL atau TransJakarta. Bisa juga digunakan untuk membayar tol, parkir, sampai dengan berbelanja di supermarket.

Uang elektronik ini biasanya diterbitkan oleh lembaga perbankan. Jadi, memang harus disetujui oleh Bank Indonesia. Sebagai contoh adalah Mandiri E-Money, Brizzi, BNI Tapcash, dan BCA Flazz.

Beberapa poin di bawah ini dapat menjadi gambaran bagi Anda tentang fitur dan fungsi e-money berbasis kartu, yaitu:

  • Berbentuk kartu. Sehingga, Anda perlu berhati-hati agar chip tidak rusak. Jika chip sudah rusak atau hilang, maka saldo tidak akan bisa diklaim dan dikembalikan.
  • Biasanya memiliki saldo maksimal yaitu Rp1 juta.
  • Digunakan untuk pembayaran tol, tiket transportasi, supermarket, maupun pembelian di tempat hiburan.
  • Cara pengisian saldo menggunakan mesin EDC, ATM, maupun internet banking dengan ponsel yang menggunakan NFC.
  • Tidak ada fitur pengaman, sehingga satu kartu bisa digunakan oleh orang lain.
  • Tidak perlu melakukan registrasi.
  • Berfokus pada mitra offline.

Pengertian E-Wallet

Setelah mengetahui tentang e-money, mari kita bahas tentang e-wallet. E-wallet ini juga merupakan uang elektronik, tetapi berbasis aplikasi (Server Based) bukan kartu seperti e-money

Secara kegunaan, e-wallet dapat digunakan untuk melakukan lebih banyak pembayaran dibandingkan e-money. Selain itu, e-wallet dapat menampung saldo yang jauh lebih banyak. Kedua hal ini menjadi perbedaan e-money dan e-wallet yang paling jelas terlihat. 

Mari kita simak sederet poin mengenai kelebihan e-wallet, yaitu:

  • Berbentuk aplikasi.
  • Saldo maksimal Rp10 juta.
  • Bisa digunakan secara offline dan online, tetapi segmentasinya difokuskan pada penggunakan online.
  • Dapat melakukan pembayaran lain yang tidak bisa dilakukan menggunakan e-money, misalnya membayar tagihan listrik, BPJS, internet dan TV berbayar, pembelian pulsa atau paket data, pencairan saldo, sampai dengan membagi saldo dengan pengguna lain.
  • Pengisian saldo dapat menggunakan EDC, ATM, internet banking, maupun gerai ritel.
  • Aktivasi berdasarkan nomor ponsel dan pin, sehingga tidak bisa digunakan oleh sembarang orang. Ini menjadi nilai tambah bagi e-wallet karena lebih menjamin keamanan.
  • Dapat melakukan klaim kepada pihak developer apabila kehilangan saldo di e-wallet.

Di antara kelebihan tersebut, tentu saja ada kekurangannya. E-wallet hanya bisa digunakan pada saat keadaan ponsel aktif dan terhubung dengan internet. Oleh karena itu, e-wallet lebih banyak digunakan pada masyarakat yang sudah berbelanja online maupun offline. Sementara e-money lebih mudah digunakan oleh masyarakat luas, terutama bagi masyarakat yang belum terbuka terhadap teknologi, karena menggunakan bentuk fisik.

Perbedaan E-Money dan E-Wallet

Jadi jika disimpulkan, apa saja perbedaan e-money dan e-wallet?

1. Bentuk

E-money berbentuk kartu dengan chip, sementara e-wallet berbentuk aplikasi yang harus diunduh oleh para penggunanya lewat perangkat digital sehingga membutuhkan koneksi internet. Berkat hal tersebut, e-wallet penggunaannya cenderung lebih aman karena sudah terintegrasi dengan aplikasi dan tidak mungkin hilang.

2. Penggunaan

Penggunaan e-money cenderung lebih sering digunakan untuk transaksi offline, seperti pembayaran tiket. Sementara, e-wallet dapat digunakan untuk pembayaran transaksi online dan tagihan, tetapi juga sudah mulai digunakan untuk beberapa jenis transaksi offline.

3. Teknis Top-Up

Top-up e-money bisa dilakukan dengan banyak metode, seperti mesin EDC, gerai retail, hingga smartphone dengan teknologi NFC. Sementara, top-up e-wallet hanya bisa dilakukan melalui mesin EDC, transfer bank, dan gerai retail.

4. Maksimal Saldo

Batas maksimal saldo e-money yaitu Rp1 juta saja, sementara untuk e-wallet bisa mencapai Rp10 juta.

5. Tata Cara Pendaftaran

Dikarenakan berbentuk kartu, e-money tidak memerlukan pendaftaran. Berbeda dengan e-wallet yang harus dilakukan registrasi berdasarkan identitas, nomor HP, juga PIN.

Antara E-Money dan E-Wallet, Mana yang Lebih Baik?

Lalu di antara keduanya, manakah yang lebih baik?

Perbedaan e-money dan e-wallet di atas sudah cukup menjadi gambaran mengenai penggunaan uang elektronik dan dompet digital tersebut. Oleh sebab itu, Anda bisa menggunakannya sesuai kebutuhan. Misalnya untuk membayar tiket transportasi, lebih baik gunakan e-money agar prosesnya lebih cepat sehingga tidak menunggu antrian.

Sedangkan ketika melakukan pembelian barang secara online maupun offline, misalnya berbelanja di marketplace atau membeli minuman di kedai kopi, Anda bisa menggunakan e-wallet. Transaksi dalam jumlah besar, misalnya pembayaran tagihan listrik dan internet, juga disarankan menggunakan e-wallet karena menampung saldo yang lebih besar.

Kemudian, bagi Anda pelaku bisnis juga lebih disarankan menggunakan e-wallet. Beberapa manfaat e-wallet dapat Anda manfaat demi kelancaran bisnis, mulai dari kemudahan transaksi sampai dengan kemudahan pembukuan.

Itu dia informasi tentang perbedaan e-money dan e-wallet. Jika bisnis Anda berencana menambah metode pembayaran e-wallet khususnya ShopeePay, Anda bisa membuatnya lewat Fazz Business. Nantinya, Anda sebagai pelaku bisnis bisa melihat detail transaksi pada dashboard akun Fazz Business milik Anda.

Praktis, bukan? Ayo, kembangan bisnis Anda bersama Fazz Business (dikenal sebelumnyas sebagai Xfers). Daftarkan sekarang juga, gratis!

Share

Reach out to unlimit your business

© 2024 FAZZ, Inc.

Where is your business registered?

Account you would like to open?

© 2023 FAZZ, Inc.

Fazz is a trading name for the following businesses that hold applicable payment business in Indonesia and Singapore.

Browse by product

Indonesia

logo@2xa
fazz-agen-@2x
fazz-modal-rakyat-@2x
fazz-straitsx-@2x
fazz-post-@2x

Singapore

logo@2xa
fazz-straitsx-@2x