Xfers sekarang adalah Fazz. Pelajari lebih lanjut
articlesbahasabusinessfazzglobalIndonesiarekonsiliasi bisnissingapore

Simak Konsep dan Cara Rekonsiliasi dalam Keuangan Bisnis!

20 June 2022

, diposting oleh by 

Nida Amalia

Simak Konsep dan Cara Rekonsiliasi dalam Keuangan Bisnis!

Dalam berbisnis, sangat penting untuk melakukan pencatatan saldo dan transaksi dengan akurat dan berkala. Secara umum, akan dilakukan penyesuaian setiap akhir bulan terhadap semua transaksi itu. Namun, tidak bisa dipungkiri adanya kemungkinan terjadinya kesalahan perhitungan. 

Untuk mengembalikan data ke perhitungan semula, dilakukanlah proses penyesuaian yang lebih dikenal dengan sebutan rekonsiliasi. Untuk lebih memahami konsep dan cara rekonsiliasi dalam keuangan bisnis, simak ulasan berikut!

Apa Itu Rekonsiliasi dan Apa Tujuannya?

Dalam laporan keuangan perusahaan, sering terjadi kasus laporan keuangan dengan data tidak akurat atau tidak sesuai data keuangan perusahaan dan laporan bank. Jika ini terjadi, dilakukanlah proses penyelarasan catatan keuangan antara perusahaan dan bank yang memberikan rekening koran. Inilah yang dimaksud dengan rekonsiliasi atau bisa juga disebut dengan rekonsiliasi bank.

Rekonsiliasi juga bisa diartikan sebagai bentuk verifikasi atas proses pencocokan data saldo sebuah perusahaan dengan catatan keuangan dari bank yang tidak sesuai. Ketidaksesuaian data keuangan bisa muncul ketika transaksi nasabah belum dicatat oleh pihak bank atau karena perusahaan mungkin belum mencatat penerimaan dan pengeluaran mereka.

Rekonsiliasi ini sangatlah penting dalam keuangan bisnis, terlepas dari jenis bisnisnya. Tujuan dari rekonsiliasi adalah supaya laporan keuangan perusahaan dan bank selama periode tertentu bisa rapi dan akurat, serta mengetahui semua pemasukan dan pengeluaran yang terjadi.

Mengapa Rekonsiliasi Dapat Terjadi dalam Bisnis?

Seperti yang sedikit disinggung di atas, ketidaksesuaian data keuangan yang membutuhkan rekonsiliasi dapat terjadi karena adanya kekeliruan pencatatan, baik dari pihak perusahaan maupun bank. Tentu saja yang namanya human error pasti bisa terjadi sewaktu-waktu. Selain itu, rekonsiliasi bisa terjadi karena kredit bank. Kredit yang dimaksud dapat berupa deposito yang hanya bisa diketahui oleh perusahaan setelah menerima rekening koran.

Alasan lainnya adalah karena adanya cek yang masih beredar (outstanding check), yang belum sepenuhnya tercatat oleh bank. Bisa juga karena deposit in transit, di mana setoran dana di akhir bulan telah dicatat oleh perusahaan, tetapi pihak bank baru bisa mencatat dana tersebut pada bulan berikutnya.

Dengan kata lain, proses rekonsiliasi ini bisa mengungkap alasan mengapa terdapat selisih saldo kas pada catatan bank dan laporan keuangan perusahaan.

Cara Melakukan Rekonsiliasi

Berikut ini beberapa cara melakukan rekonsiliasi yang bisa Anda terapkan dalam bisnis Anda:

1. Selalu mencatat pemasukan & pengeluaran

Cara pertama melakukan rekonsiliasi adalah dengan mencatat semua transaksi pemasukan dan pengeluaran perusahaan secara teratur. Transaksi yang dilakukan lewat bank dapat dilacak dengan mudah karena informasinya tercantum dengan lengkap pada rekening koran. Lakukan pencatatan ini tiap kali Anda melakukan transaksi lewat bank. Kemudian, bandingkan informasi saldo bank dengan saldo perusahaan Anda.

2. Periksa apakah masih ada transaksi yang diproses

Mengingat kesalahan pencatatan baik dari pihak perusahaan maupun bank bisa saja terjadi, sangat besar kemungkinan terjadinya perbedaan antara saldo akhir perusahaan dan saldo akhir bank. Seperti yang dibahas sebelumnya, kesalahan ini bisa berupa deposit in transit atau outstanding check yang masih diproses, di mana Anda perlu menghubungi pihak-pihak terkait untuk mendapatkan update statusnya.

3. Susun jurnal rekonsiliasi untuk penyesuaian

Berikutnya, susunlah jurnal rekonsiliasi yang akan berfungsi menghitung keseluruhan transaksi yang tercatat. Perhitungan ini akan melihat dan menemukan selisih antara saldo di rekening koran dan saldo di catatan kas perusahaan. Jika tidak ada selisih saldo, maka proses rekonsiliasi telah selesai. Namun, jika masih ada selisih saldo antara keduanya, segera lakukan pengecekan ulang.

4. Gunakan bantuan payment solution

Untuk mempermudah Anda dalam pengecekan transaksi yang terjadi, gunakan bantuan payment solution seperti Fazz Business yang mampu mencatat semua transaksi secara otomatis dan lengkap. Melalui Fazz Business, Anda dapat menerima pembayaran dari berbagai sumber. Selain itu, pelanggan Anda pun juga bebas transfer tanpa maksimum nominal pengiriman.

Setelah memahami konsep dan cara rekonsiliasi, sekarang Anda bisa menerapkannya dalam keuangan bisnis Anda. Proses ini sangat diperlukan pihak perusahaan untuk mencocokkan informasi saldo yang tercatat dalam catatan keuangan dan rekening koran. Hasilnya, laporan keuangan perusahaan akan menjadi lebih akurat. Anda sebagai pengelola bisnis pun dapat mengetahui semua pengeluaran dan penerimaan yang terjadi. 

Meskipun proses ini tidak sulit, tetap dibutuhkan ketelitian serta kecermatan agar pemeriksaan berjalan lancar dan tidak ada yang terlewat. Terkadang, rekonsiliasi juga bisa menyita banyak waktu. Itulah sebabnya Fazz Business (sebelumnya dikenal sebagai Xfers) dapat menjadi solusi bagi Anda untuk mempermudah mengatur keuangan bisnis. Jadi, tunggu apa lagi? Daftar akun bisnis di Fazz Business sekarang juga atau kunjungi Instagram Fazz Business untuk info lebih lanjut!

Share

Hubungi kami untuk bangun bisnis Anda tanpa batas

Perusahaan Anda terdaftar di?

Akun dengan mata uang apa yang Anda butuhkan?

Jelajahi berdasarkan produk

Indonesia