{"id":12217,"date":"2023-09-20T13:48:25","date_gmt":"2023-09-20T06:48:25","guid":{"rendered":"https:\/\/fazz.com\/?p=12217"},"modified":"2024-02-21T12:41:38","modified_gmt":"2024-02-21T05:41:38","slug":"cara-berbisnis","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/business\/cara-berbisnis\/","title":{"rendered":"
Tips dan Cara Berbisnis untuk Skala Menengah<\/p>"},"content":{"rendered":"
Agar efisien dan mendapatkan hasil yang diharapkan, cara berbisnis harus sesuai dengan skala bisnis itu sendiri. Sebab, beberapa keputusan bisnis tidak akan sama di antara bisnis dengan skala kecil, menengah, atau atas. Hal itu umumnya dipengaruhi oleh peluang dan risiko yang berbeda.
Menurut UU Nomor 20 tahun 2008, sebuah bisnis dapat digolongkan ke dalam skala menengah<\/a> apabila secara fakta merupakan usaha yang berdiri sendiri oleh perseorangan atau kelompok dan bukan merupakan cabang dari bisnis lain. Secara konkret, bisnis skala menengah dihitung memiliki kekayaan senilai Rp500 juta hingga Rp10 miliar. <\/p> Memulai bisnis dengan kriteria di atas tentu bukan persoalan yang mudah. Terdapat berbagai cara bisnis yang harus disiplin dilakukan, di antaranya sebagai berikut. <\/p>1. Persiapkan modal dengan bijak<\/strong><\/h3>