{"id":6337,"date":"2022-10-13T17:01:00","date_gmt":"2022-10-13T10:01:00","guid":{"rendered":"https:\/\/fazz.com\/id\/?p=2407"},"modified":"2024-01-12T15:43:19","modified_gmt":"2024-01-12T08:43:19","slug":"tips-menghindari-bisnis-bangkrut","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/business\/tips-menghindari-bisnis-bangkrut\/","title":{"rendered":"

Hindari Bisnis Bangkrut, Ini yang Perlu Anda Lakukan<\/p>"},"content":{"rendered":"

Meskipun tidak sedikit bisnis yang berjalan sukses, namun tetap saja harus tahu cara untuk menghindari bangkrut dalam berbisnis. Lalu apa yang harus dilakukan untuk ini?


Kegiatan bisnis pada dasarnya adalah bidang yang penuh dengan seni. Ada banyak nilai seni yang terkandung dalam aktivitas berbisnis; mulai dari seni bernegosiasi, hingga seni mengatur keuangan internal perusahaan Anda. Menghindari bangkrut saat berbisnis juga termasuk salah satu seni yang bisa kita temukan dalam berbisnis.<\/p>

Bicara soal seni menghindari bangkrut dalam berbisnis, ada banyak cara yang bisa Anda lakukan. Hal pertama yang bisa dilakukan tentu saja dengan memperbaiki banyak aspek di kedua sisi, baik dari sisi internal perusahaan atau sisi eksternal perusahaan.<\/p>

Lakukan cara aman dalam berbisnis<\/strong><\/h2>

Faktanya, tidak ada bisnis yang tidak memiliki risiko, bahkan setiap jengkal aktivitas yang kita lalui dalam kehidupan memiliki risiko. Namun, bukan berarti semua bisnis berbahaya, ada banyak cara aman dalam berbisnis yang bisa kita jalankan. Kalau bisa dilakukan dengan aman, maka tentunya kita tidak perlu menggunakan cara yang berisiko tinggi.<\/p>

Strategi dalam menghindari kebangkrutan<\/strong><\/h2>

Ada banyak strategi yang bisa Anda jalankan untuk menghindari bangkrut saat berbisnis. Berikut adalah beberapa hal yang perlu perhatikan dan juga bisa Anda jalankan untuk menghindari bangkrut saat berbisnis:<\/p>


1. Mencatat Alur Keuangan<\/strong><\/h3>

Alur keuangan adalah nafas penting dalam berbisnis. Tanpa alur keuangan yang tepat, bisnis Anda akan seperti mati suri; berjalan tapi seperti mati. Bahkan, jika alur keuangan bisnis tidak baik, Anda mungkin bisa saja tidak menikmati keuntungannya.<\/p>


Maka dari itu, Anda perlu melakukan pencatatan keuangan dalam bisnis. Anda bisa memulainya dari pembukuan sederhana pada transaksi harian bisnis Anda. Jangan lupa juga catat setiap pengeluaran yang biasa Anda keluarkan untuk produksi bisnis Anda.<\/p>


2. Hindari Belanja Berlebih<\/strong><\/h3>

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan khususnya oleh pebisnis pemula adalah keinginan belanja yang sulit dikontrol. Tidak hanya dalam rumah tangga, bisnis juga perlu pengelolaan keuangan yang baik, termasuk soal keinginan berbelanja.

Ada baiknya Anda mulai memilah-milah kebutuhan produksi dan operasional. Setelah membuat list kebutuhan, periksa dan sortir kembali hingga benar-benar terpilih mana yang sangat penting dan kurang penting. Menyortir kembali kebutuhan belanja itu cukup dirasa perlu. Hal itu karena terkadang ada banyak hal yang kita rasa penting padahal tidak terlalu penting untuk dibeli. Akhirnya biaya modal Anda membengkak dan sulit untuk membuat modal awal Anda kembali.<\/p>

3. Dana Cadangan yang aman<\/strong><\/h3>

Siapa bilang bisnis itu tidak butuh dana cadangan? Faktanya, bisnis itu butuh dana lebih untuk cadangan operasional. Biaya ini biasanya dibutuhkan untuk hal-hal yang tidak terduga. Lalu berapa besaran biaya cadangan yang diperlukan untuk ini?

Biasanya biaya cadangan sebuah bisnis itu sekitar 4x dari biaya operasional dalam setahun. Maka jika biaya operasional Anda dalam setahun mencapai Rp150.000.000 maka untuk amannya, Anda harus menyiapkan dana cadangan sekitar Rp600.000.000.<\/p>

4. Perhatikan Setiap Keputusan Finansial<\/strong><\/h3>

Berbisnis itu tidak lepas dari pengambilan keputusan. Setiap detil keputusan sebuah bisnis sangat diperlukan. Termasuk salah satunya tentang pengambilan keputusan finansial.

Entah keputusan yang diambil secara bersama-sama oleh rekan bisnis, atau Anda sendiri, semuanya tetap harus dipikirkan secara matang. Keputusan finansial yang dimaksud tidak hanya tentang keputusan belanja modal dan operasional, tapi terkait banyak hal seperti ekspansi perusahaan serta penambahan karyawan untuk operasional. Jika hal ini tidak dilakukan dengan rinci, bisa jadi berpotensi merusak alur kas bisnis Anda.<\/p>

Hal-hal yang perlu Anda Waspadai Saat Berbisnis<\/strong><\/h2>

Jika tadi kita telah berbicara tentang strategi bisnis untuk menghindari bangkrut, kali ini kita akan berbicara tentang beberapa hal yang perlu diwaspadai saat berbisnis.<\/p>

Pada dasarnya, selain urusan finansial, ada beberapa faktor yang berpotensi besar menyebabkan kebangkrutan bisnis. Berikut beberapa hal yang perlu Anda waspadai dalam berbisnis:<\/p>