{"id":8683,"date":"2023-02-02T09:27:00","date_gmt":"2023-02-02T02:27:00","guid":{"rendered":"https:\/\/fazz.com\/?p=8683"},"modified":"2024-02-21T12:44:50","modified_gmt":"2024-02-21T05:44:50","slug":"bisnis-jarang-pesaing","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/","title":{"rendered":"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya<\/strong>"},"content":{"rendered":"

Membuka bisnis jarang pesaing adalah strategi yang bisa dipilih oleh pengusaha baru. Hal ini akan mempermudah usaha berkembang karena hanya perlu fokus pada penjaringan konsumen. Meskipun begitu, ide dan bentuk bisnis yang dipilih harus ditimbang matang agar memiliki peluang sukses yang besar. 

Tips mencari ide bisnis<\/strong><\/h2>

Ide bisnis<\/a> adalah konsep utama dalam menciptakan atau mengembangkan suatu usaha. Ide yang matang akan mempengaruhi kejelasan arah bisnis di masa depan. Beberapa cara untuk menemukan ide bisnis yang potensial adalah:<\/p>

1. Melakukan riset pasar<\/strong><\/h3>

Melakukan riset pasar dapat membantu pelaku usaha dalam menemukan kebutuhan konsumen yang belum tersedia di pasar. Cari tahu sebaik mungkin mengenai kebutuhan konsumen.<\/p>

2. Menemukan solusi masalah konsumen<\/strong><\/h3>

Jika Anda menemukan masalah yang sering dihadapi oleh orang lain, Anda dapat mencoba untuk menemukan solusi yang inovatif. Solusi tersebut bisa diubah menjadi peluang bisnis. <\/p>

3. Mengembangkan produk atau jasa yang sudah ada<\/strong><\/h3>

Anda dapat mencari cara untuk meningkatkan produk atau jasa yang sudah ada dan menawarkannya dengan cara yang berbeda.<\/p>

4. Memanfaatkan keahlian atau minat Anda<\/strong><\/h3>

Anda dapat memanfaatkan keahlian atau minat Anda untuk menemukan ide bisnis yang sesuai. <\/p>

5. Melakukan networking<\/strong><\/h3>

Bertemu dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dapat membantu Anda menemukan ide bisnis yang menarik.<\/p>

6. Melakukan observasi<\/strong><\/h3>

Anda dapat mengamati lingkungan sekitar dan menemukan ide bisnis yang potensial dari hal-hal yang terlihat.<\/p>

Macam-macam bisnis yang jarang pesaing di bidang jasa<\/strong><\/h2>

Bisnis di bidang jasa<\/a> meliputi berbagai jenis usaha yang menawarkan produk berupa layanan kepada konsumen. Kini, bentuk usaha ini juga dapat ditawarkan secara online <\/em>selain offline<\/em>. Beberapa macam bisnis jasa yang jarang memiliki pesaing di bidangnya adalah: <\/p>

1. Jasa personal concierge<\/strong><\/h3>

Jasa ini melayani kebutuhan klien dengan menangani tugas-tugas sehari-hari seperti mengurus pemesanan tiket, mengatur jadwal perjalanan, dan mengirimkan barang.<\/p>

2. Jasa pembersih khusus<\/strong><\/h3>

Jasa pembersihan khusus seperti pembersihan tepi jalan, atau pembersihan bangunan setelah bencana alam.<\/p>

3. Jasa konsultasi hukum<\/strong><\/h3>

Jasa konsultasi hukum yang fokus pada bidang tertentu seperti hukum perusahaan, hukum properti, atau hukum perjanjian.<\/p>

4. Jasa penerjemah profesional<\/strong><\/h3>

Jasa penerjemah yang fokus pada bahasa tertentu atau bidang tertentu seperti teknologi, hukum, atau kedokteran.<\/p>

5. Jasa pembuatan produk khusus<\/strong><\/h3>

Jasa pembuatan produk khusus seperti pembuatan perabotan, pembuatan perhiasan, atau pembuatan barang-barang dari kayu.<\/p>

6. Jasa edukasi khusus<\/strong><\/h3>

Jasa edukasi khusus seperti pelatihan keterampilan khusus, pelatihan bahasa, atau pelatihan profesional untuk karir tertentu.<\/p>

7. Jasa desain grafis khusus<\/strong><\/h3>

Jasa desain grafis yang fokus pada bidang tertentu seperti desain logo, desain packaging<\/em>, atau desain kartu nama.<\/p>

Jenis bisnis yang minim persaingan di bidang barang<\/strong><\/h2>

Bisnis di bidang barang meliputi berbagai jenis usaha yang menjual produk fisik kepada konsumen. Produk yang dapat ditawarkan pada bisnis ini mulai dari barang sebelum olah sampai barang siap pakai. Beberapa jenis bisnis barang yang minim persaingan di bidangnya adalah:<\/p>

1. Produk khusus yang dibuat secara artesan<\/strong><\/h3>

Anda dapat membuat produk-produk yang unik dan tidak dapat ditemukan di pasar umum, seperti kerajinan tangan, produk kerajinan dari bahan yang langka atau produk yang dibuat dengan teknik khusus.<\/p>

2. Produk yang dikembangkan sendiri<\/strong><\/h3>

Anda dapat mengembangkan produk sendiri yang inovatif dan unik, seperti peralatan olahraga, peralatan dapur, atau produk elektronik.<\/p>

3. Produk yang didistribusikan eksklusif<\/strong><\/h3>

Anda dapat menjadi distributor eksklusif untuk produk-produk yang belum dikenal di pasar lokal atau produk-produk yang diimpor.<\/p>

4. Produk yang diimpor dari negara lain<\/strong><\/h3>

Anda dapat mengimpor produk-produk dari negara lain yang belum tersedia di pasar lokal dan menjualnya dengan harga yang lebih tinggi.<\/p>

5. Produk dengan kemasan unik<\/strong><\/h3>

Anda dapat mengubah cara produk dikemas, seperti menyajikan produk dalam kemasan yang unik, sehingga produk tersebut menjadi lebih menarik bagi konsumen.<\/p>

6. Produk yang ditujukan untuk konsumen khusus<\/strong><\/h3>

Anda dapat menyasar konsumen khusus seperti anak-anak, orang tua, atau pasien dengan kondisi khusus.<\/p>

Cara menjalankan bisnis yang minim persaingan agar ramai<\/strong><\/h2>

Ada berbagai faktor internal dan eksternal yang harus diperhatikan supaya bisnis menjadi ramai. Beberapa cara untuk menjalankan bisnis yang minim persaingan agar ramai adalah sebagai berikut:<\/p>

1. Fokus pada niche market<\/strong><\/h3>

Anda dapat menyasar pasar yang spesifik dan memenuhi kebutuhan konsumen yang spesifik, seperti menyediakan produk atau jasa yang ditujukan untuk konsumen khusus.<\/p>

2. Menyediakan produk atau jasa yang berkualitas tinggi<\/strong><\/h3>

Menyediakan produk atau jasa yang berkualitas adalah bagian paling penting dari membuka usaha. Produk memuaskan akan membuat konsumen cenderung berlangganan dan merekomendasikan kepada orang lain.<\/p>

3. Melakukan promosi yang tepat<\/strong><\/h3>

Melakukan promosi yang efektif membuat bisnis dikenal oleh konsumen yang tepat. Anda dapat memanfaatkan media sosial, platform <\/em>iklan online<\/em>, atau mengikuti pameran promosi.<\/p>

4. Menjalin hubungan yang baik dengan konsumen<\/strong><\/h3>

Menciptakan hubungan yang dekat dengan konsumen akan membuat mereka merasa dihargai. Tidak jarang, konsumen datang karena memiliki hubungan yang baik dengan pedagang. <\/p>

5. Menawarkan layanan purna jual yang baik<\/strong><\/h3>

Menawarkan layanan setelah pembelian yang baik akan membuat konsumen merasa dihargai. Hal ini akan cenderung membuat konsumen kembali lagi untuk membeli produk atau jasa Anda.<\/p>

6. Menawarkan harga yang kompetitif<\/strong><\/h3>

Menawarkan harga yang kompetitif akan membuat produk atau jasa Anda menjadi lebih menarik bagi konsumen.<\/p>

7. Membuat pengalaman belanja yang menyenangkan<\/strong><\/h3>

Membuat pengalaman belanja yang menyenangkan akan membuat konsumen merasa senang. Hal ini akan menjadi alasan lain bagi konsumen untuk kembali datang, selain kualitas produk yang baik.<\/p>

Cara mengembangkan bisnis yang minim persaingan dengan fitur Loan dari Fazz Business<\/strong><\/h2>

Selain ide dan kedisiplinan pelaku usaha, modal adalah bagian vital yang harus dipersiapkan secara matang. Untungnya, kini pelaku usaha pemula dapat memanfaatkan layanan keuangan Loan dari Fazz Business untuk masalah permodalan. <\/p>

Memanfaatkan layanan keuangan Loan, pelaku usaha dimungkinkan memperoleh bantuan modal hingga Rp2 miliar. Bantuan modal tersebut dapat dikembalikan secara fleksibel, mulai dari 30 hari atau pun 360 hari. Dengan begitu, perencanaan bisnis yang dilakukan dapat lebih mudah.<\/p>

\n
Mengajukan Pinjaman di Fazz Business<\/a><\/div>\n<\/div><\/p>","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Membuka bisnis jarang pesaing adalah strategi yang bisa dipilih oleh pengusaha baru. Hal ini akan mempermudah usaha berkembang karena hanya perlu fokus pada penjaringan konsumen. Meskipun begitu, ide dan bentuk bisnis yang dipilih harus ditimbang matang agar memiliki peluang sukses yang besar. <\/p>","protected":false},"author":19,"featured_media":8696,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"content-type":"","footnotes":""},"categories":[548],"tags":[267,76,71,48,74],"yoast_head":"\nBisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Patut Anda coba, berikut ini cara menentukan ide dan contoh bisnis jarang pesaing di bidang produk barang maupun jasa.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"en_GB\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Patut Anda coba, berikut ini cara menentukan ide dan contoh bisnis jarang pesaing di bidang produk barang maupun jasa.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Fazz\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/FazzBusinessSoutheastAsia\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2023-02-02T02:27:00+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2024-02-21T05:44:50+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"1200\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"628\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Nida Amalia\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:creator\" content=\"@fazzbusiness\" \/>\n<meta name=\"twitter:site\" content=\"@fazzbusiness\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Written by\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Nida Amalia\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Estimated reading time\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"5 minutes\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/\"},\"author\":{\"name\":\"Nida Amalia\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/person\/437a90637334b9a5cc6fbb9f3ce3e8b8\"},\"headline\":\"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya\",\"datePublished\":\"2023-02-02T02:27:00+00:00\",\"dateModified\":\"2024-02-21T05:44:50+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/\"},\"wordCount\":906,\"commentCount\":0,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg\",\"keywords\":[\"articles\",\"Bahasa\",\"Business\",\"Fazz\",\"Indonesia\"],\"articleSection\":[\"Business\"],\"inLanguage\":\"en-GB\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"CommentAction\",\"name\":\"Comment\",\"target\":[\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#respond\"]}]},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/\",\"url\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/\",\"name\":\"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg\",\"datePublished\":\"2023-02-02T02:27:00+00:00\",\"dateModified\":\"2024-02-21T05:44:50+00:00\",\"description\":\"Patut Anda coba, berikut ini cara menentukan ide dan contoh bisnis jarang pesaing di bidang produk barang maupun jasa.\",\"inLanguage\":\"en-GB\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-GB\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg\",\"width\":1200,\"height\":628},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#website\",\"url\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/\",\"name\":\"Fazz\",\"description\":\"Just another WordPress site\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"en-GB\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#organization\",\"name\":\"Fazz\",\"url\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-GB\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2024\/08\/fazz.png\",\"contentUrl\":\"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2024\/08\/fazz.png\",\"width\":2226,\"height\":1043,\"caption\":\"Fazz\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/FazzBusinessSoutheastAsia\",\"https:\/\/x.com\/fazzbusiness\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/person\/437a90637334b9a5cc6fbb9f3ce3e8b8\",\"name\":\"Nida Amalia\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"en-GB\",\"@id\":\"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/90d66ff4eeb7d1eb7bac3c76dc7f8cd8?s=96&d=mm&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/90d66ff4eeb7d1eb7bac3c76dc7f8cd8?s=96&d=mm&r=g\",\"caption\":\"Nida Amalia\"},\"description\":\"6+ years working in Content Marketing and SEO in various industries such as Travel, Health Tech, SaaS, Fintech, and Education Technology.\",\"url\":\"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/author\/nida\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO Premium plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya","description":"Patut Anda coba, berikut ini cara menentukan ide dan contoh bisnis jarang pesaing di bidang produk barang maupun jasa.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/","og_locale":"en_GB","og_type":"article","og_title":"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya","og_description":"Patut Anda coba, berikut ini cara menentukan ide dan contoh bisnis jarang pesaing di bidang produk barang maupun jasa.","og_url":"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/","og_site_name":"Fazz","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/FazzBusinessSoutheastAsia","article_published_time":"2023-02-02T02:27:00+00:00","article_modified_time":"2024-02-21T05:44:50+00:00","og_image":[{"width":1200,"height":628,"url":"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Nida Amalia","twitter_card":"summary_large_image","twitter_creator":"@fazzbusiness","twitter_site":"@fazzbusiness","twitter_misc":{"Written by":"Nida Amalia","Estimated reading time":"5 minutes"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/"},"author":{"name":"Nida Amalia","@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/person\/437a90637334b9a5cc6fbb9f3ce3e8b8"},"headline":"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya","datePublished":"2023-02-02T02:27:00+00:00","dateModified":"2024-02-21T05:44:50+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/"},"wordCount":906,"commentCount":0,"publisher":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg","keywords":["articles","Bahasa","Business","Fazz","Indonesia"],"articleSection":["Business"],"inLanguage":"en-GB","potentialAction":[{"@type":"CommentAction","name":"Comment","target":["https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#respond"]}]},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/","url":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/","name":"Bisnis Jarang Pesaing: Tips Menentukan Ide dan Contohnya","isPartOf":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg","datePublished":"2023-02-02T02:27:00+00:00","dateModified":"2024-02-21T05:44:50+00:00","description":"Patut Anda coba, berikut ini cara menentukan ide dan contoh bisnis jarang pesaing di bidang produk barang maupun jasa.","inLanguage":"en-GB","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-GB","@id":"https:\/\/fazz.com\/newsroom\/business\/bisnis-jarang-pesaing\/#primaryimage","url":"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg","contentUrl":"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2023\/01\/Fazzbiz_Blog-Banner_ide-usaha-1.jpg","width":1200,"height":628},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#website","url":"https:\/\/fazz.com\/bi\/","name":"Fazz","description":"Just another WordPress site","publisher":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/fazz.com\/bi\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"en-GB"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#organization","name":"Fazz","url":"https:\/\/fazz.com\/bi\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-GB","@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2024\/08\/fazz.png","contentUrl":"https:\/\/fazz.com\/wp-content\/uploads\/2024\/08\/fazz.png","width":2226,"height":1043,"caption":"Fazz"},"image":{"@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/FazzBusinessSoutheastAsia","https:\/\/x.com\/fazzbusiness"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/person\/437a90637334b9a5cc6fbb9f3ce3e8b8","name":"Nida Amalia","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"en-GB","@id":"https:\/\/fazz.com\/bi\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/90d66ff4eeb7d1eb7bac3c76dc7f8cd8?s=96&d=mm&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/90d66ff4eeb7d1eb7bac3c76dc7f8cd8?s=96&d=mm&r=g","caption":"Nida Amalia"},"description":"6+ years working in Content Marketing and SEO in various industries such as Travel, Health Tech, SaaS, Fintech, and Education Technology.","url":"https:\/\/fazz.com\/en\/newsroom\/author\/nida\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8683"}],"collection":[{"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/users\/19"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=8683"}],"version-history":[{"count":7,"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8683\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":8714,"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8683\/revisions\/8714"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/media\/8696"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=8683"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=8683"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/fazz.com\/en\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=8683"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}