Toko kelontong adalah salah satu jenis usaha mikro yang paling banyak ditemukan di Indonesia. Dengan modal yang relatif kecil dan kebutuhan pasar yang selalu ada, toko kelontong bisa menjadi sumber penghasilan utama maupun sampingan. Namun, di tengah perubahan kebiasaan belanja masyarakat dan semakin banyaknya pilihan pembayaran digital, pemilik toko kelontong perlu berinovasi agar tetap relevan dan kompetitif.
Salah satu cara paling efektif untuk meningkatkan pendapatan adalah dengan menambahkan layanan keuangan menggunakan mesin EDC. Melalui artikel ini, kita akan membahas bagaimana toko kelontong dapat membuka usaha tambahan dengan mesin EDC.
Peluang Usaha Tambahan di Toko Kelontong
Toko kelontong umumnya menjual kebutuhan pokok sehari-hari seperti sembako, jajanan, hingga produk rumah tangga. Namun, potensi usaha tidak berhenti di situ. Berikut beberapa peluang usaha tambahan yang bisa dimanfaatkan oleh pemilik toko kelontong:
1. Layanan Tarik Tunai
Dengan menyediakan layanan tarik tunai melalui mesin EDC, toko kelontong bisa menjadi alternatif bagi masyarakat yang kesulitan menjangkau ATM atau bank. Ini sangat berguna di wilayah perdesaan atau pinggiran kota.
2. Cek Saldo dan Layanan Kartu Bantuan Sosial
Banyak masyarakat penerima bantuan sosial (seperti KKS, KIP, atau Kartu Tani) kesulitan mencari tempat untuk mengecek saldo atau mencairkan dana. Toko kelontong bisa menjadi solusi dengan menyediakan layanan EDC yang kompatibel.
3. Pembayaran Tagihan dan Top Up
Toko kelontong bisa menawarkan layanan pembayaran tagihan listrik, air, BPJS, atau top up pulsa dan e-wallet. Ini membuka potensi transaksi tambahan setiap hari dari pelanggan sekitar.
4. Penjualan Produk Finansial Mikro
Dengan sistem digital, toko kelontong bisa menjadi perpanjangan tangan dari lembaga keuangan mikro, menjual produk seperti asuransi harian, simpanan mikro, hingga voucher digital.
Cara Memulai Usaha Tambahan dengan Mesin EDC
Untuk memulai usaha tambahan ini, langkah paling penting adalah memiliki perangkat EDC yang aman, resmi, dan mendukung berbagai layanan. Salah satu perangkat yang direkomendasikan adalah mesin EDC Centerm K9 dari Billfazz Teknologi Nusantara.
Berikut langkah-langkah memulainya:
- Membeli mesin EDC resmi
Agen dapat membeli mesin EDC langsung melalui Fazz di sini atau beli mesin EDC Centerm K9 di Blibli.
- Melengkapi formulir aktivasi
Agen akan diminta mengisi informasi akun, nomor seri perangkat, dan dokumen pendukung lainnya untuk memastikan perangkat digunakan secara legal.
- Menghubungkan rekening bank
Mesin EDC dari Fazz dapat digunakan dengan rekening bank apa pun, memudahkan agen dalam mengelola pendapatan dan transaksi.
- Menentukan fee layanan
Agen atau pemilik toko bisa menentukan biaya administrasi untuk setiap transaksi, seperti cek saldo atau tarik tunai, sesuai dengan kondisi pasar lokal.
10 Keuntungan Menggunakan EDC dari Fazz di Toko Kelontong
- Mendukung berbagai jenis kartu termasuk KKS, KIP, Kartu Tani, dan kartu debit bank nasional
- Tarik tunai dan cek saldo dari kartu bantuan sosial dan kartu perbankan
- Fee transaksi bisa diatur sendiri, memberi kendali atas margin keuntungan
- Tanpa target bulanan, cocok untuk toko kecil yang melayani pelanggan harian
- Bisa digunakan dengan rekening bank apa pun, fleksibel dalam manajemen dana
- Pembelian eksklusif di Blibli, menghindari risiko penipuan
- Metode pembayaran fleksibel, termasuk cicilan atau pay later
- Garansi resmi 2 tahun, tidak termasuk baterai dan charger
- Jaringan switching 24 jam, transaksi tetap lancar kapan pun
- Dukungan layanan pelanggan dan proses aktivasi resmi
Dengan semua fitur tersebut, pemilik toko tidak hanya menambah layanan tapi juga bisa menjadi pusat akses keuangan bagi masyarakat sekitar.
Untuk informasi lengkap tentang perangkat ini, kunjungi halaman edc Fazz!
Kenapa Toko Kelontong Perlu Inovasi?
Persaingan usaha semakin ketat, bahkan untuk toko kelontong di lingkungan perumahan. Pelanggan kini lebih memilih tempat yang bisa melayani berbagai kebutuhan dalam satu kunjungan. Jika toko kelontong hanya menawarkan produk kebutuhan pokok, akan sulit bersaing dengan mini market atau toko serba ada.
Dengan menambahkan layanan keuangan menggunakan mesin EDC, toko kelontong bisa menjadi pusat layanan multifungsi. Ini bukan hanya menambah penghasilan, tapi juga meningkatkan loyalitas pelanggan.
Sebuah studi dari Bank Indonesia menunjukkan bahwa akses keuangan digital yang inklusif mampu meningkatkan perputaran ekonomi lokal. Toko kelontong yang menyediakan layanan transaksi non-tunai bisa menjadi bagian dari ekosistem ini.
Jika kamu pemilik toko kelontong yang ingin menambah penghasilan, sekarang saatnya berinvestasi pada layanan yang bernilai tinggi dan mudah dioperasikan. Pelajari dan beli mesin EDC-nya di sini!