Lebih dari sekedar mencari untung, karakteristik bisnis dapat dijabarkan secara lebih luas. Hal ini harus dipahami oleh setiap orang karena dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari.
Pengertian bisnis
Istilah bisnis memang lebih identik dengan dunia ekonomi. Istilah ini digunakan untuk menyebut seluruh kegiatan ekonomi terorganisir yang dilakukan oleh individu atau kelompok dengan maksud mendapatkan keuntungan melalui produksi serta jual beli barang, jasa, atau ide.
Karakteristik bisnis
Apa yang dimaksud dengan bisnis tidak serta merta sebagai tindakan mencari untung material. Beberapa karakteristik yang mencirikan sebuah tindakan merupakan tindakan bisnis adalah sebagai berikut.
1. Berorientasi pada keuntungan
Setiap kegiatan bisnis memiliki tujuan utama untuk mencapai keuntungan finansial. Keuntungan ini dapat diukur dari selisih antara pendapatan yang diperoleh dan biaya yang dikeluarkan untuk produksi, distribusi, dan pemasaran produk atau jasa.
2. Berkegiatan utama di sektor ekonomi
Bisnis merupakan bentuk aktivitas ekonomi yang melibatkan produksi, distribusi, dan konsumsi barang atau jasa. Bisnis dapat beroperasi dalam berbagai sektor ekonomi, seperti industri, perdagangan, jasa, atau agrikultur.
3. Selalu memiliki risiko
Keberhasilan bisnis selalu terkait dengan risiko. Setiap tindakan bisnis harus bersedia menghadapi ketidakpastian ekonomi, perubahan pasar, persaingan, dan faktor risiko lainnya. Kemampuan untuk mengelola risiko dan beradaptasi menjadi kunci kesuksesan bisnis.
4. Selalu berhubungan dengan pasar dan konsumen
Semua bisnis beroperasi dalam pasar, yang terdiri dari konsumen atau pelanggan yang memiliki kebutuhan atau keinginan tertentu. Pemahaman pasar dan kemampuan untuk memenuhi kebutuhan konsumen adalah faktor kunci dalam kesuksesan bisnis.
5. Berusaha memenuhi kebutuhan atau keinginan
Tindakan bisnis selalu berusaha memproduksi barang atau jasa yang dapat memenuhi kebutuhan atau keinginan konsumen. Pemahaman yang baik terhadap preferensi dan tuntutan pasar membantu bisnis untuk menghasilkan produk yang diminati.
6. Melakukan inovasi
Entitas bisnis yang sukses lazimnya aktif dalam melakukan inovasi sehingga tetap relevan dan bersaing di pasar yang terus berubah. Inovasi dapat mencakup pengembangan produk baru, perbaikan proses produksi, atau penerapan model bisnis yang baru.
7. Adanya manajemen
Agar mendapatkan keuntungan, bisnis membutuhkan manajemen yang efektif untuk mengelola sumber daya, merencanakan strategi, dan mengambil keputusan. Manajemen mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian dalam rangka mencapai tujuan bisnis.
8. Berjalan dengan cara mengelola modal dan sumber daya
Bisnis membutuhkan modal untuk memulai dan menjalankan operasinya. Modal dapat berasal dari pemilik bisnis, pinjaman, atau investor. Selain modal, bisnis juga membutuhkan sumber daya manusia, teknologi, dan infrastruktur untuk beroperasi.
9. Berlandaskan hukum dan etika
Tidak dilakukan secara serampangan, bisnis merupakan kegiatan yang sesuai dengan hukum dan norma etika yang berlaku. Kepatuhan terhadap peraturan dan etika bisnis adalah aspek penting dalam membangun citra positif dan keberlanjutan bisnis.
10. Dinamis
Lingkungan bisnis selalu berubah, termasuk perubahan teknologi, tren pasar, dan kebijakan ekonomi. Kegiatan bisnis harus mampu beradaptasi dengan perubahan ini dan tetap fleksibel dalam menghadapi dinamika pasar.
Sifat-sifat bisnis
Termasuk berorientasi pada keuntungan material, seperti yang menjadi karakteristiknya, bisnis memiliki sifat-sifat tertentu. Berikut ini adalah sifat-sifat bisnis secara umum.
1. Mencari keuntungan
Bisnis beroperasi dengan tujuan untuk memeroleh pendapatan yang lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan. Hal ini dilakukan melalui efisiensi produksi, peningkatan penjualan, dan lainnya.
2. Menginginkan pertumbuhan
Keberlanjutan adalah kemampuan bisnis untuk bertahan dan tetap relevan dalam jangka waktu lama, sedangkan pertumbuhan adalah usaha peningkatan skala operasional dan ekspansi.
3. Membaca pasar
Bisnis yang efektif harus memahami kebutuhan dan keinginan konsumen, menganalisis tren pasar, dan merespons perubahan permintaan pasar dengan cepat.
4. Menciptakan kompetisi
Persaingan adalah sifat alamiah dalam bisnis. Bisnis bersaing untuk mendapatkan pangsa pasar, konsumen, dan sumber daya terbatas. Persaingan yang sehat mendorong inovasi dan efisiensi.
5. Fleksibel
Pada dasarnya, setiap kegiatan bisnis harus fleksibel dan dapat beradaptasi dengan perubahan dalam lingkungan eksternal. Fleksibilitas memungkinkan bisnis untuk merespons perubahan pasar atau situasi yang tidak terduga.
Jenis-jenis bisnis
Bisnis dapat dikelompokkan ke dalam beberapa kategori sesuai dengan faktor-faktor tertentu. Misalnya, berdasarkan produk akhir yang dihasilkan, bisnis dapat dikelompokkan menjadi bisnis barang dan bisnis jasa.
Berdasarkan sektor ekonomi yang dikelola, bisnis dapat dikategorikan menjadi bisnis agraria, pertambangan, perdagangan, dan lainnya. Sementara jika dilihat dari bidang ekonomi yang dijalankan, bisnis dapat dikelompokkan menjadi bisnis peternakan, komunikasi, manufaktur, dan lainnya.
Bisnis juga dapat dikelompokkan berdasarkan bentuk hukum, yaitu seperti bisnis monopsoni, oligopoli, oligopsoni, dan monopoli.
Pentingnya bisnis
Dalam sejarah peradabannya, manusia telah mengembangkan konsep bisnis dari masa ke masa. Selama itu pula bisnis telah menjadi bagian penting dan nyaris tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia sehari-hari.
Hari ini, bisnis telah menjadi konsep penting bagi manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Bisnis telah menciptakan konsep hubungan kerja, menggerakkan aktivitas ekonomi, memeratakan kesejahteraan, dan meningkatkan kualitas hidup manusia.
Bisnis juga turut serta dalam pembangunan komunitas sosial melalui peningkatan standar hidup masyarakat, pembangunan infrastruktur, hingga inklusi keuangan.
Pentingnya bisnis bagi kehidupan manusia telah membuat bisnis menjadi indikator kualitas hidup. Apabila bisnis dapat dengan mudah berkembang di suatu tempat, maka dapat dikatakan bahwa kondusifitas kehidupan masyarakat di daerah tersebut juga semakin baik.
Pentingnya akun bisnis untuk pebisnis
Untuk memulai dan mengembangkan bisnis, pelaku usaha perlu memanfaatkan semua fitur yang ada pada akun bisnis. Beberapa keuntungan yang bisa didapatkan dari pemanfaatan akun bisnis adalah sebagai berikut.
1. Memudahkan pengelolaan uang bisnis
Akun bisnis dapat digunakan untuk memisahkan dana pribadi dan bisnis, sehingga manajemen keuangan menjadi lebih baik. Hal ini membuat pelaku bisnis memiliki rekening khusus untuk usahanya.
2. Meningkatkan citra profesionalisme
Dibandingkan dengan membuat dua rekening pribadi untuk memisahkan dana, menggunakan rekening bisnis tentu lebih unggul karena meningkatkan citra profesionalisme. Konsumen akan lebih percaya dan nyaman jika bertransaksi menggunakan rekening keuangan atas nama perusahaan, bukan nama pribadi seseorang.
3. Mempermudah catatan analisis dan insight
Akun rekening bisnis memiliki berbagai kelebihan, salah satunya adalah pencatatan transaksi yang lebih baik. Hal ini membuat bisnis menjadi lebih mudah dalam melakukan pembacaan history kinerja.
4. Menyediakan layanan keuangannya lebih lengkap bagi konsumen
Akun bisnis selalu dilengkapi dengan layanan keuangan yang lebih baik, terutama untuk kegiatan usaha. Pemilik akun dapat menerima pencatatan otomatis, memanfaatkan fitur promosi, dan layanan lain yang berhubungan dengan peningkatan aktivitas perdagangan.
5. Memudahkan pertanggungjawaban hukum
Setiap catatan yang ada pada akun bisnis dapat digunakan sebagai alat bantu pendukung untuk persyaratan hukum, seperti pajak. Hal ini jelas lebih memudahkan ketimbang setiap transaksi bergabung dengan aktivitas keuangan pribadi.
Mengenal Fazz Business Account
Setiap pelaku bisnis di Indonesia wajib mengenal dan memanfaatkan layanan Fazz Business Account. Akun rekening keuangan yang dapat diakses secara digital ini dilengkapi berbagai kelebihan bagi pebisnis lokal maupun internasional.
Pertama, dengan fasilitas transaksi keuangan tanpa batas negara, pebisnis dapat dengan mudah melakukan transfer dana dan pembayaran lintas mata uang. Di samping itu, pelaku bisnis dapat menyimpan modal untuk memperoleh bunga tabungan harian sebesar 2% setahun.
Kelebihan kedua terletak pada kemudahan pengajuan layanan pinjaman yang ditawarkan oleh Fazz Business Account. Dengan proses pengajuan mudah, pebisnis dapat memanfaatkan fasilitas modal untuk pengembangan bisnis.
Terakhir, Fazz Business Account memberikan keuntungan finansial dengan tidak adanya biaya tahunan dan biaya bank. Melalui kebijakan tanpa batas minimal pembukaan akun, Fazz Business Account juga mempermudah pebisnis dalam memulai pengelolaan keuangan tanpa hambatan.