Tantangan dalam mengembankan startup adalah manajemen keuangannya. Seringkali startup gulung tikar karena tidak memaksimalkan fungsi manajemen keuangan. Itulah mengapa pemilik startup perlu tahu langkah utama dalam mengelola keuangan bisnis startup yang benar.
Lalu, apa saja yang perlu dilakukan sebagai langkah utama dalam mengelola keuangan bisnis startup? Anda akan menemukan jawabannya di sini.
Definisi manajemen keuangan perusahaan
Manajemen keuangan adalah aktivitas dalam mendapatkan, mengelola, mengaturnya pada tujuan yang tepat, mengawasi, serta mengevaluasi keuangan yang tujuannya adalah meraih laba dalam persentase tertentu.
Dengan mendapatkan laba sesuai target, perusahaan bisa menggunakannya untuk menutup kewajiban-kewajiban dalam periode tertentu dan untuk mengembangkan perusahaan.
Manfaat mengelola keuangan yang baik
Keuangan yang dikelola dengan baik akan berdampak pada perolehan laba yang optimal. Dari sana perusahaan startup bisa berkembang, membayar gaji karyawan tepat waktu, membayar utang-utang, membayar sewa gedung, dan yang terpenting adalah lancar dalam meluncurkan inovasi baru.
Komponen pengelolaan keuangan perusahaan
Apa saja hal yang perlu dipersiapkan dalam manajemen keuangan? Ini dia penjelasannya.
1. Perencanaan anggaran
Tahapan awal untuk mengelola keuangan adalah dengan membuat perencanaan keuangan yang rapi, terarah, dan logis. Ini harus didiskusikan juga dengan investor yang sudah meminjamkan dana.
2. Pencatatan transaksi
Semua transaksi yang terjadi di startup, harus tercatat dengan baik agar memudahkan manajemen keuangan menyampaikan pertanggungjawaban melalui laporan keuangan.
3. Laporan keuangan
Laporan keuangan menjadi komponen paling penting yang harus disusun dengan benar, bukti-bukti transaksi akan sangat membantu. Biasanya berlaku untuk periode waktu tertentu, dan harus diperbarui. Dijadikan pembanding dari periode sekarang dengan periode-periode sebelumnya.
Dampak buruk jika pengelolaan keuangan tidak dilakukan dengan baik
Dampak paling besar akibat manajemen keuangan yang buruk adalah bangkrutnya perusahaan startup. Hal ini terjadi karena sudah sulit untuk membuat keuangan membaik. Sepenting itu manajemen keuangan yang tepat.
Tips mengelola keuangan bagi startup
Startup yang ingin tetap berjalan dalam waktu lama, perlu menjalankan langkah utama dalam mengelola keuangan berikut ini.
1. Membuat perencanaan keuangan yang terukur dan realistis
Langkah utama dalam mengelola keuangan bisnis startup adalah menyusun perencanaan keuangan yang terperinci. Anda bisa membuatnya setelah menyusun business plan yang tidak kalah penting. Dokumen ini yang menjadi senjata Anda untuk menggaet investor.
2. Mencari investor yang sesuai visi
Startup membutuhkan suntikan dana dari investor agar bisa berjalan dengan baik. Carilah investor yang punya visi sama dengan Anda. Karena yang satu visi yang biasanya tertarik untuk meminjamkan Anda dana.
3. Harus bisa menentukan skala prioritas
Langkah utama dalam mengelola keuangan bisnis startup berikutnya adalah menentukan skala prioritas. Anda sudah mendapatkan dana, jadi harus bisa memanfaatkan sebaik-baiknya. Namun, harus dipilih dulu mana prioritas yang akan Anda dahulukan untuk melancarkan rencana bisnis Anda.
4. Membuka rekening bank khusus perusahaan
Supaya tidak tercampur dengan uang pribadi, perusahaan startup wajib membuat rekening bank sendiri atas nama perusahaan. Dengan begitu keuangan jadi lebih mudah dikelola juga.
5. Menyiapkan dana darurat usaha
Hal-hal tidak terduga bisa terjadi juga pada perusahaan startup. Untuk bisa mengatasinya secara tepat dan cepat, Anda perlu menyediakan dana darurat perusahaan. Dana tersebut disimpan di rekening yang berbeda dengan rekening perusahaan. Hanya diakses ketika benar-benar diperlukan.
6. Meminjam dengan penuh perhitungan
Langkah utama dalam mengelola keuangan startup lainnya adalah sebelum meminjam ke lembaga keuangan, pastikan bisnis startup Anda mampu membayar di waktu yang tepat. Pinjaman akan sangat membantu, tapi harus diperhatikan seberapa urgent-nya juga.
7. Manfaatkan showcase untuk mendapatkan dana
Dana sangat diperlukan agar bisnis startup bisa berkembang. Selain mencari investor, meminjam ke bank atau lembaga keuangan lain, Anda bisa mendapatkan dana dari memanfaatkan showcase atau presentasi inovasi yang ingin Anda lakukan. Bisa ke pemerintah, perusahaan swasta, atau kompetisi.
8. Pencatatan keuangan yang selalu diperbarui
Untuk kemudahan penyusunan laporan keuangan, Anda perlu mencatat keuangan bisnis startup setiap harinya. Ini dilakukan secara manual dengan memeriksa semua transaksi yang terjadi dalam hitungan harian.
9. Berinvestasi di instrumen minim risiko
Ingin menambah dana untuk modal startup secara mudah, Anda bisa berinvestasi di instrumen minim risiko seperti deposito atau investasi di pasar uang. Hanya dalam waktu singkat, dana bisa meningkat dengan bunga yang lumayan.
10. Bayar kewajiban tepat waktu
Langkah utama dalam mengelola keuangan bisnis adalah membayar kewajiban seperti utang, gaji karyawan, sewa gedung, dan lainnya tepat waktu. Kewajiban startup pun jadi tidak menumpuk.
11. Efisiensi saat diperlukan
Sebaiknya lakukan efisiensi ketika pengeluaran membengkak atau keadaan ekonomi sedang memburuk. Dengan begitu, keuangan usaha bisa terselamatkan dalam beberapa periode.
12. Perhatikan pengeluaran promosi
Pengeluaran startup paling membengkak karena promosi yang terlalu jor-joran, dan tidak sejalan dengan pendapatan.
Di sinilah Anda perlu memangkas pengeluaran untuk promosi. Lakukan promosi untuk awareness sesuai budget yang dimiliki perusahaan.
13. Perhatikan arus kas
Anda juga harus membuat arus kas bernilai positif, yaitu lebih banyak uang yang masuk dibandingkan uang yang keluar. Jika terjadi sebaliknya, Anda perlu mengambil strategi agar arus kas kembali positif.
14. Lakukan inovasi secara bertahap
Ketika mendapatkan dana segar, Anda mungkin ingin segera menggunakannya untuk berbagai keperluan usaha. Jika Anda punya beberapa inovasi, eksekusi dulu satu inovasi, baru setelah dirasa sukses, Anda bisa melanjutkan inovasi berikutnya.
15. Evaluasi rutin
Langkah utama dalam mengelola keuangan bisnis yang terakhir, lakukan evaluasi keuangan secara rutin menggunakan laporan keuangan yang sudah disusun. Anda akan memperoleh kondisi keuangan yang sesungguhnya dari sana.
Manfaat Fazz dalam membantu startup mengelola keuangannya
Fazz menyediakan layanan business account untuk pebisnis yang sedang mengembangkan perusahaan startup.
Melalui Fazz Business Account, pebisnis dapat melakukan transaksi keuangan bisnis tanpa batas negara seperti transfer dengan berbagai mata uang, mendapatkan bunga tabungan harian 2% dalam setahun, atau mengajukan pinjaman dengan mudah.
Selain itu, Fazz Business Account juga memiliki keunggulan seperti: tidak ada biaya tahunan, tidak ada biaya bank, serta tanpa batas minimal untuk pembukaan akun.
