Keamanan akun Fazz Business (Sebelumnya dikenal sebagai Xfers) Anda adalah prioritas utama kami.
Dengan meningkatnya jumlah kasus penipuan pada tahun 2020-2021, kami ingin menginfokan beberapa jenis penipuan umum yang sering terjadi dan menekankan pentingnya peran Anda dalam melindungi diri Anda dari penipuan.
Jenis-jenis penipuan:
1. Penipuan Peniruan Identitas
Penipu akan menyamar sebagai figur otoritas seperti staf bank, staf telekomunikasi, staf layanan keamanan siber, pejabat pemerintah, lembaga pemerintah, dll. untuk memikat korban agar mengungkapkan informasi pribadi, nama pengguna, kata sandi, dan OTP mereka. Beberapa scammer bahkan dapat membuat ID dan/atau surat resmi untuk meyakinkan korban tentang identitas palsu mereka. Para scammer kemudian akan menggunakan kredensial korban untuk masuk ke rekening bank mereka, atau bahkan membuat akun online baru. Setelah mentransfer uang korban untuk diri mereka sendiri, scammers akan menghentikan kontak dengan korban.
2. Penipuan Investasi
Penipu akan membujuk korban untuk “berinvestasi” dalam produk keuangan dengan janji pengembalian yang tinggi. Scammers juga dapat meminta pembayaran dimuka untuk “biaya” dan “pajak” dari korban, dan pada akhirnya akan menghentikan kontak dengan korban setelah pembayaran dilakukan.
3. Penipuan Pinjaman
Penipu akan menghubungi calon korban melalui SMS, Whatsapp, atau platform pesan instan lainnya, menawarkan untuk memberikan pinjaman dengan harga menarik. Pihak yang berkepentingan kemudian akan diminta untuk membayar “deposit” sebelum pinjaman dicairkan kepada mereka. Penipu kemudian akan menghentikan kontak dengan korban setelah pembayaran dilakukan.
Untuk mendapatkan info lebih lanjut mengenai jenis-jenis penipuan terbaru, silahkan lihat di https://www.scamalert.sg/
Tips-tips untuk melindungi Anda dari penipuan
1. Jangan pernah membagikan informasi pribadi
Jangan pernah membagikan informasi pribadi Anda atau kredensial apa pun yang terkait dengan Akun Fazz Business Anda dengan siapa pun. Hal ini termasuk nama pengguna, kata sandi, dan OTP Anda. Berbagi informasi tersebut dengan pihak ketiga dapat menyebabkan identitas Anda dicuri, dan/ atau akun Fazz Business Anda disusupi.
2. Amankan perangkat seluler Anda dan akun online terkait.
Atur Autentikasi 2 Faktor (2FA) untuk akun online Anda dan tetapkan kata sandi yang kuat dan unik. Perlu diketahui bahwa beberapa smartphone memiliki fitur yang memungkinkan sinkronisasi data antara perangkat seluler dan penyimpanan online maupun layanan cloud. Informasi yang dapat disinkronkan termasuk SMS dan email. Oleh karena itu, informasi yang dikirim oleh Fazz Business melalui SMS atau email, seperti OTP, dapat diakses oleh penjahat jika kredensial login Anda untuk penyimpanan online maupun layanan cloud telah disusupi. Penjahat kemudian dapat menggunakan informasi ini untuk melakukan transaksi penipuan atas nama Anda.
3. Beritahu kami apabila ada aktivitas mencurigakan terkait akun Fazz Business Anda.
Jika Anda mencurigai bahwa identitas dan/ atau akun Fazz Business Anda telah disusupi, atau bahwa ada transaksi tidak sah yang telah dilakukan melalui akun Fazz Business Anda, harap ubah kata sandi Anda dan segera hubungi Fazz Business